Grup Lawak Warkop – plus Nanu Mulyono |
Oleh Odios Arminto
Tak mudah menjawab pertanyaan di atas. Yang dapat dilakukan hanya adanya rasa kesal dan gemas karena kemerosotan yang ada begitu signifikan dan tak terbantahkan. Bagi anda yang pernah menjadi saksi bagaimana dunia lawak di tahun akhir 1970-an hingga 1990-an, dapat merasakan betul perbedaan yang ada.
Antara akhir tahun 1970-an hingga ujung tahun 1985-an, di Jakarta, di bawah bendera Lembaga Humor Indonesia (LHI) pimpinan Arwah Setiawan, dunia lawak (bahkan event seni humor secara umum) begitu bergairah dan tumbuh subur. Berbagai festival lawak dan seni humor (termasuk lomba kartun, musik, tari, pidato dan lain-lain) begitu membahana dan menyedot perhatian masyarakat secara nasional. Dari lomba musik humor itulah, salah satunya, LHI menjadi “ibu momentum” lahirnya musikus kelas legenda, Iwan Fals.